Babinsa Koramil 1606-04/Gerung Memberikan Himbauan dan Edukasi di Ponpes Al Islahudin Kediri.

Lombok Barat – untuk memutus penyebaran covid-19 Babinsa Kediri pelda Mokhsen Melaksanakan pendisiplinan sekaligus Himbauan dan Edukasi kepada Santriwati bertempat di Yayasan Ponpes Al Islahudin Kediri Terhadap protokol Kesehatan Covid-19 (15/2/21).

Dalam kesempatan itu, Babinsa Kediri pelda Mokhsen menghimbau kepada santri di Ponpes Al Islahudin Desa Kediri agar tetap mematuhi Protokol Kesehatan ketika proses belajar mengajar di sekolah berlangsung. Hal itu penting guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dikalangan pelajar.

Adapun himbauan yang diberikan kepada Siswa dan Siswi berupa ajakan untuk selalu membiasakan hidup bersih, seperti cuci tangan, pakai masker dan selalu jaga jarak.

“Saat proses belajar mengajar di sekolah kita wajib mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah, guna mencegah penyebaran dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” ujarnya.

Ditempat terpisah Danramil 1606-04/Gerung Kapten Inf Mujiono mengatakan untuk memutus penyebaran Covid 19 bukan hanya di tempat keramaian dan di jalan raya saja yang harus kita sosialisasikan tetapi termasuk di Sekolah untuk mencegah meluasnya penyebaran penyakit Covid-19 yang di akibatkan virus corona di instusi pendidikan.

Danramil Kapten Inf Mujiono juga menginstruksikan kepada para Babinsa terus aktif untuk menegakkan protokol kesehatan.

“Kegiatan ini dilakukan guna memberikan pemahaman kepada masyarakat khususnya di instusi pendidikan bahwa Virus Covid-19 ini belum berakhir, oleh karena itu siswa dan siswi diminta untuk patuhi protokol kesehatan demi kebaikan bersama,” tegasnya.

Ditempat yang sama Pembinaan Ponpes, Bapak H. Isnaeni mengucapkan terima kasih atas perhatian dan kepedulian Babinsa yang telah datang serta memberikan edukasi kepada para siswa.

“Kami sangat berterima kasih mendapat penyuluhan dan sosialisasi tentang Covid-19 ini agar kita semua disiplin mematuhi protokol kesehatan, demi keselamatan bersama dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *